Cendekiawan Santri - Mudzakaroh dan Musyawarah serta Bahtsul Masail Seputar Ilmu Syariat Islam
M E N U
  • HOME
  • BIOGRAFI ULAMA'
  • BAHTSUl MASAIL
  • Info & Berita Islami
  • Kajian
  • _Tajwid
  • _Bahasa Arab
  • _Shorrof
  • _Nahwu
  • _Fiqh
  • _Tasawwuf
  • _Ibroh
  • _Lirik dan Syair
  • Amalan Harian
  • Cerpen & Novel
  • _Cerpen Cerdas
  • _Cerpen Islami
  • _Novel islami
  • _Mimpi di atas Awan
  • _Tanda Titik
  • _Azwidatul Azkiya'
  • Bisnis Online

Home » Unlabelled » Penggembala Yang Masuk Surga

Penggembala Yang Masuk Surga

Dipublikasikan oleh: Syahruljailani Pada: Saturday, February 19, 2022

 


Dikisahkan, pada suatu malam, seorang abid(orang yang ahli ibadah) dari bani israel bermimpi dan mendengar sebuah suara yang mengatakan bahwa seorang wanita tua yang berprofesi sebagai penggembala kambing adalah temannya di surga nanti. Pada waktu pagi, ia segera menyisir ke seluruh pelosok kampung untuk menemukan wanita itu.

 Hingga akhirnya ia berhasil menemukan wanita yang dimaksudkan dalam mimpinya itu sesuai ciri-ciri yang disebutkan. Maka pada hari selanjutnya ia selalu mengamati, mengawasi, dan meneliti amal sehari-hari apa yang dilakukan wanita tersebut. Sampai begitu lama, si abid tidak bisa menentukan amal-amal apa yang bisa menyebabkan si wanita tua penggembala itu masuk surga. Akhirnya ia memberanikan diri untuk bertamu sampai beberapa malam sekaligus menanyakan mengenai berbagai amaliahnya. Ketika tengah malam, si abid segera bangkit seperti kebiasaannya untuk sholat lail sebaliknya si wanita tua itu malah menikmati tidurnya. Siangnya si abid seperti biasanya ia selalu berpuasa namun lagi-lagi si wanita tua itu tidak puasa bahkan malah tidak pernah berpuasa. Hal ini menjadikan hati si abid hilang kesabarannya karena si ibu tua itu selama ia perhatikan amalnya biasa-biasa saja sebagaimana orang-orang biasanya. 

“Masih adakah amalan-amalan ibu yang lain selain yang aku lihat ibu ?!!”begitu tanya si abid

“Seperti yang engkau lihat sendiri, aku tidak banyak beramal”Jawabnya. 

“Ingat-ingatlah ibu pasti ibu memiliki amal-amal lainnya yang terlupakan”si abid memaksa bertanya. 

“Ya kini aku ingat,  namun tampaknya tidak begitu berarti ”sahut si wanita tua itu. 

“Apa, apa itu?”kata si abid

“Jika aku bertepatan menderita, maka hatiku tidak pernah ingin mengharapkan untuk beralih kepada kebahagiaan. Dan jika aku dalam keadaan sakit, aku juga tidak pernah mengharapkan kesembuhan. Dan jika aku terpanggang dibawah terik matahari  tidak pernah aku  berharap pada tempat yang teduh. Seluruh kehidupanku aku jalani apa adanya, terserah Allah yang mengaturnya”begitu jawab wanita tua itu. 

Mendengar jawaban ini, si abid langsung mengeluarkan napas yang panjang dan menaruh tangannya di atas kepala sebagai tanda takjub yang tiada berkesudahan. 

“Demi Allah, sikap yang demikian itu merupakan amal yang besar ibu. Bukan sebagaimana kata ibu "yang tidak begitu berarti" yang bahkan kebanyakan ahli ibadah tidak mampu untuk melakukan sikap seperti itu”Kata si abid. 


Dari kisah itu kita bisa mengambil pelajaran bahwa dengan hati yang menerima dan dengan jiwa lapang dada itu Allah bisa meridhoi kita meskipun tanpa amal-amal ibadah yang istimewa, seperti puasa, sholat lail, dll. 

Label:

0 Response to "Penggembala Yang Masuk Surga"

Tulis komentar anda

Silahkan Berkomentar dengan Baik dan Sopan, Terimakasih

Terpopuler

Biografi Singkat Abuya Nurhasanuddin bin Abdul Latif Pengasuh Pondok Pesantren Darussa'adah Malang

Biografi Singkat Abuya Nurhasanuddin bin Abdul Latif Pengasuh Pondok Pesantren Darussa'adah Malang Abuya Nurhasanuddin lahi...
read

Lafadz HINDUN ( هِنْدٌ ) Termasuk pada Isim Munshorif apa Isim Ghoiru Munshorif ??

Pertanyaan: Lafadz  هندٌ  itu termasuk isim  munshorif atau isim  ghoiru  munshorif , jika termasuk isim ghoiru munshorif mengapa dit...
read

Download ebook Kunuzussa'adah pdf | Ma'had Darussa'adah Al-Islamy

     Assalamu'alaikum Wr.  Wb.      Para cendekia sekalian pada kali ini kami akan berbagi file dokumen Kunuzussa'adah   (pdf)...
read

Alfiyah Ibnu Malik (Keutamaan dan Ringkas Nadhomnya)

Masih di dalam BAB MUQODDIMAH Alfiyah Ibnu Malik,  Bismillahirrohmanirrohim, Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh. Alfiyah ...
read

Penjelasan ringkas syair - عَرَفْتُ الشَّرَّ لَا لِلشَّرِّ | Cendekiawan Santri

sebagian ahli syair menyatakan : عَرَفْتُ الشَّرَّ لاَ لِلشَّرِّ وَلَكِنْ لِتَوْقِيْهِ وَمَنْ لَمْ يَعْرِفِ الْخَيْرَ مِنَ الشَّرِّ ...
read

Find Us Facebook

Design by Desain Profesional